Rabu, 07 Desember 2016

Menilik Gua Maria yang Ada di Pulau Jawa


5 DESTINASI RELIGI GUA MARIA YANG WAJIB DIKUNJUNGI

Gua Maria adalah tempat yang cocok untuk berdoa dan bermeditasi guna mengintropeksi diri. Karena suasana yang tercipta di Gua Maria yang sangat hening, sejuk, sehingga dapat membantu kita dalam berdoa dan bermeditasi. Bahkan banyak orang datang ke Gua Maria hanya untuk menikmati suasana yang tercipta disana. Terdapat banyak sekali Gua Maria yang ada di Indonesia, Terlebih yang berada di Pulau Jawa. Berikut akan saya paparkan 5 Gua Maria yang berada di Pulau Jawa dan wajib untuk dikunjungi.

1.                Gua Maria Tritis
Gua Maria Tritis ini terletak di Kabupaten Gunung Kidul, Yogyakarta. Untuk mencapai gua maria ini kita dapat menggunakan kendaraan pribadi maupun bis-bis pariwisata. Jalannya yang sudah bagus dan mudah dijangkau membuat gua maria ini ramai dikunjungi wisatawan yang ingin berdoa dan berdevosi di Gua Maria Tritis ini. Waktu tempuh yang kita lalui adalah sekitar 1,5 jam dari kota Yogyakarta. Gua Maria Tritis ini juga sudah dilengkapi dengan tempat parkir yang luas, toko aksesoris yang sudah banyak, warung makan dan kamar mandi yang sudah memadai. 
Dari tempat parkir menuju gua maria kita akan melalui jalan yang menanjak dan harus berjalan kaki. karena jalan ini sudah termasuk area gua maria dan merupakan jalan alam yang memang tidak diperuntukkan dilewati oleh kendaraan bermotor. Disepanjang jalan menuju gua kita akan disajikan pemandangan hutan dan tebing batu di sebelah kanan. sedangkan, di sebelah kiri kita akan melihat perkebunan-perkebunan warga. Suasana sejuk akan mengiringi kita hingga sampai di gua maria. 


Gambar patung Bunda Maria yang menjadi daya tarik utama pada Gua Maria Tritis. terlihat bunga yang dibawa pengunjung saat berdoa di depan patung Bunda Maria.

Sesampainnya di gua udara dingin lebih mendominasi di tempat ini. Kicauan burung juga masih dapat terdengar di Gua Maria Tritis. hal ini membuktikan bahwa gua ini dapat dikategorikan sebagai gua yang masih alami. Disekelilingnya terdapat tebing-tebing batu yang menjulang tinggi, pepohonanpun memberikan kesan rindang dan sejuk di sekitaran gua maria. Suadana dan kondisi ini dapat membuat kita merasa betah untuk berlama-lama di sini dan kita dapat merasakan kedamaian hati saat melakukan doa dan devosi di tempat ini. 
Patung Bunda Maria yang diletakkan dalam sebuah gua batu yang masih alami. Gua batu ini juga masih terdapat skalagtit dan skalagmit yang masih terus bertambah panjang. Dari skalagtit ini keluar air yang nantinya akan ditampung dalam sebuat bejana. Air inilah yang menjadi air sendang di Gua Maria Tritis ini. Cara mengambil air ini dengan menggunakan gayung yang sudah disediakan di gua maria ini lalu menuangkan airnya pada botol yang dibawa oleh masih-masing pengunjung. 
Terlihat gua maria ini masih sangat alami dan terdapat dalam gua batu alam.

Di Gua Maria Tritis ini ada seorang ibu yang setiap kali selalu mendoakan para pengunjung yang datang. ibu ini sudah melakukan kegiatan tersebut sudah lama dan sudah menjadi rutinitas. Pengunjung pun sangat senang karena didoakan oleh ibu ini.
 Acara keagamaan yang dilaksanakan di Gua Maria ini seperti Misa setiap minggunya, Misa Malam Jumat Kliwon dan Misa Jumat pertama. Sering kali di Gua ini juga dilaksanakan Misa Arwah untuk mendoakan arwah-arwah yang sudah meninggal. Berbeda dengan gua maria lainnya, gua Maria Tritis ini menjadi satu dengan gereja nya. sehingga alat-alat dan kelengkapan untuk ibadah misa dapat kita lihat di gua maria ini.
Patung Yesus disalib ini juga selalu menjadi tujuan pengunjung untuk berdoa dan berdevosi.

Karena fasilitas dan acara pendukung yang sudah lengkap maka saya menyarankan agar datang ke Gua Maria Tritis ini untuk berdoa dan meditasi.

2.               Gua Maria Sendang Sriningsih klaten
Gua Maria Sendang sriningsih berada di Jali, Gayamharso, Prambanan. Banyak jalan yang dapat dilalui jika ingin datang ke Gua Maria Sendang Sriningsih ini. Untuk mencapai Gua Maria ini kita akan melalui sawah-sawah dan  pemandangan bukit yang hijau membentang. Namun jalan yang dilalui cukup sempit, sehingga  untuk mobil yang berpapasan harus berhenti dan bergantian untuk jalan. Meskipun begitu, akses jalan menuju kesana sudah sangat bagus. Jalannya sudah berupa jalan aspal dan dilengkapapi dengan penujuk jalan saat mendekati Gua Marianya. Sayang sekali angkutan umum belum dapat mencapai  Gua Maria Sendang sriningsih. Sehingga kita hanya dapat menggunakan kendaraan pribadi saja. Lokasinya yang berada di pegunungan membuat pengunjung yang datang harus menaiki tangga agar mencapai Gua. Jalan tangga yang dilalui ini sekaligus adalah jalan salib yang merupakan refleksi dari perjalanan Yesus ketika akan disalibkan. Gambaran peristiwa penyaliban Yesus ini di buat dalam patung tanpa cat. 
ini adalah jalan tangga yang kita lalui untuk sampai pada gua maria.

Saat perjalanan menaiki tangga kita akan disuguhi hutan jati dan tebing yang menjulang tinggi.  Udara yang panas juga setia menemani kita dalam perjalanan menaiki tangga. Tapi jangan salah, sesampainya di atas kita akan dapat merasakan udara yang sejuk dan pepohonan yang rindang serta angin yang sesekali berhembus. Suasana heningpun membuat kita semakin fokus dan khusuk untuk berdoa dan bermeditasi guna mengintropeksi diri. Suara desis dedaunan yang saling bergesekan karena dihembus angin juga akan kita dengar selama kita berada di Gua Maria ini. 
Gambar Gua Maria Sendang Sriningsih secara keseluruhan.

Selain Gua Maria yang menjadi ikon di tempat ini patung Yesus yang disalibkan juga dapat menarik pengunjung yang datang di gua Maria ini. Posisi patung salib Yesus yang berada di atas Gua Maria menggambarkan sebuah bukit yang disebut dengan Bukit Golgota atau yang dalam bahasa Indonesia disebut dengan Bukit Tengkorak. 
Patung Salib yesus yang menjadi daya tarik di Gua Maria Sendang sriningsih

Setiap minggu diadakan ibadah bersama di pendopo yang berada tepat di samping Gua Maria. Tak hanya ibadah hari minggu, tetapi juga ada ibadah yang dilaksanakan pada Malam Jumat Kliwon atau misa Jumat pertama.  Setiap diadakan ibadah di Gua Maria pengunjung yang datang sangatlah banyak. Mereka datang tak hanya dari daerah Jali saja namun di daerah-daerah lain di Kabupaten Klaten juga datang untuk mengikuti ibadah tersebut. Bahkan ada pula pengunjung yang datang dari luar Kota Klaten.  Untuk fasilitas Rumah makan belum maksimal, hanya warung makan kecil milik perseorangan dan hanya menjajakan makanan kecil saja. Untuk tempat parkir terdapat 2 tempat parkir yaitu tempat parkir bawah (sebelum menaiki tangga), dan tempat parkir atas (langsung di Gua Maria). Fasilitas toilet juga sudah memadahi dan terdapat banyak sekali toilet yang disediakan. Mengenai tempat penginapan?? Tak perlu kuatir, karena di sini kita dapat menginap di rumah warga yang memang disewakan bagi pengunjung atau dapat pula tidur di pendopo Gua Maria dengan berbekal tikar dan selimut.
 
Salah satu peristiwa dalam pejalanan jalan salib.
 Keunikan dari Gua Maria ini adalah kita dapat mengambil air suci langsung dari sumbernya dengan bantuan ember (timba). Air suci ini terdapat di 2 sendang yaitu di sumur dan di kolam. Pengunjung biasa enggunakan air suci ini untuk membasuk muka, tangan, kaki, dan untuk diminum. Air suci ini dipercaya dapat menyembuhkan penyakit. Gua Maria Sendang Sriningsih sangat cocok bagi kita yang ingin bermeditasi di tempat yang hening dan sejuk. Dan Gua Maria ini dapat menjadi rekomendasi tempat religi yang wajib untuk didatangi.

3.               Gua Maria Ganjuran
Gua Maria Ganjuran adalah gua maria yang mengusung konsep Hindu Jawa pada arsitektur bangunannya. Mereka menggunakan arsitektur khas jawa pada bagian bangunan gereja dengan mengusung bentuk rumah joglo.  Cat gereja yang berwarna dominan hijau dan bentuk gereja yang semi terbuka memperlihatkan bentuk gereja yang seperti pendopo keraton. Sedangkan untuk konsep bangunan Gua Marianya mereka menggunakan candi sebagai  gua dan di dalamnya terdapat arca yang melambangkan Bunda Maria. Posisi gua maria ini tepat berada di sebelah kanan dari gereja. 
Gambaran gereja yang ada di Gua Maria Ganjuran.

Keunikan Gua Maria Ganjuran ini adalah suasana sepi dan khusuk yang tercipta di area gereja dan gua maria meskipun lokasi gereja yang tepat berada di pinggir jalan raya. Keunikan yang lain adalah terdapat 7 sumber air atau yang lebih dikenal dengan sendang yang terdapat di Gua Maria ganjuran ini. 7 sendang ini sudah dikemas lebih modern dengan menggunakan kran dan menggunakan bangunan berupa candi sebagai tempat keluar airnya.
Untuk mencapai Gua Maria ganjuran kita dapat menggunakan kendaraan pribadi berupa motor atau mobil. Tak perlu kuatir mengenai tempat  parkir, karena di sini sudah terdapat tempat parkir yang luas dan dapat  menampung kendaraan pribadi oengunjung. Waktu yang diperlukanpun tidak terlalu lama yaitu berkisar  1 jam dari Kota Yogyakarta karena lokasi Gua Maaria ganjuran ini terdapat di Daerah Bantul Yogyakarta. 
Fasilitas yang adapun sudah sangat memadahi, antara lain pendopo, kamar mandi, papan pengumuman, tempat duduk, toko aksesoris berbau katolik, warung makan, dll. Ada yang berbeda dengan kamar mandi di Gua Maria ganjuran dengan kamar mandi lainnya yaitu di sini terbedakan menjadi 2 jenis kamar mandi. Bangunan pertama adalah kamar mandi yang khusus hanya untuk mandi tanpa boleh mengotorinya dengan bahan kimia dan kotoran lainnya. Di kamar mandi ini hanya disediakan shower atau bathup untuk mandi. Sedangkan pada bangunan kamar mandi yang lain digunakan untuk buang air dan boleh menggunakan bahan kimia di dalamnya. 
Gambar gua maria yang menggunakan disain candi sebagai guanya.

Banyak pengunung yang datang pada tengah malam untuk merenung di Gua Maria ganjuran. Hal ini dikarenakan tempatnya yang tenang dan sejuk yang cocok mengintropeksi diri. Setelah berdoa dan bermeditasi diri biasanya pengunjung tidur di pendopo gereja dengan berbekalkan selimut karena tikar sudah disediakan oleh gereja. Bahkan ada pula penggunjung yang memang berniat bermalam di Gua maria Ganjuran dengan membawa bantal sebagai alas kepala untuk tidur.  
Untuk acara keagamaan di gereja ini sama dengan gereja yang lain, yaitu ibadah rutin tiap minggu, Misa Malam Jumat Kliwon, Misa Jumat pertama, dan adorasi-adorasi lainnya.
Saya merekomendasikan tempat ini sebagai tempat yang cocok untuk menenangkan pikiran dan berdoa berserah diri kepada yang kuasa.

4.               Gua Maria Sendangsono Yogyakarta 
Gua Maria  ini adalah gua maria yang terletak di sebelah barat laut Kota Jogja, yaitu   Kecamatan  Kulon Progo. Perjalanan yang dibutuhkan untuk mencapai tempat ini sudah sangat mudah karena jalannya yang sudah baik dan halus. Waktu yang dibutuhkan adalah sekitar 1 jam dengan menggunakan kendaraan pribadi motor. Saat perjalanan kita dapat menikmati pemandangan desa yang masih asri, hutan-hutan, tebing, serta sawah akan menemani perjalanan kita. 
Penampang Gua maria Sendangsono secara keseluruhan.

Di Gua Maria Sendangsono sudah disediakan tempat parkir yang luas dan kamar mandi umum di tempat parkir. Sepanjang perjalanan dari tempat parkir menuju gua maria kita akan melewati kios-kios yang menjual aksesoris-aksesoris khas katolik. Tak hanya itu, warung makan juga sudah ada di area Gua Maria ini.
Untuk memasuki guanya kita akan melewati gapura dan melewati jembatan gantung. Suara derasnya air sungai seakan menyambut kita memasuki gua maria ini. Hawa sejuk khas pegunungan dapat membuat kita merasa nyaman dan suasana hening yang tercipta akan membuat kita merasa damai.
Pendopo yang ada di Gua Maria Sendangsono.

Keunikan dari tempat ini adalah tata letak bangunan disini yang sudah dikemas super modern dan tempat keluarnya air yang berasal dari tengah-tengah pohon sono. Oleh karena itu tempat ini disebut engan Sendangsono yang berarti sumber mata air dari pohon Sono. Air sendang ini sekarang sudah dikemas dengan kran. Sehingga kita hanya memutar kran tersebut untuk mendapatkan air sendang di Gua Maria Sendang Sono.
Air sendang yang sudah dikemas dalam kran.
Gua Maria Sendangsono juga sudah difasilitasi dengan pendopo yang dapat digunakan pegunjung sebagai tempat istirahat maupun tempat untuk menginap. Desain bangunannya yang lebih tinggi membuat kita dapat melihat seluruh area gua maria ini dengan jelas.
Untuk acara keagamaan dilaksanakan di gereja yang berada di tempat yang lebih rendah dibandingkan dengan gua marianya.
Jalan salib yang ada di gua Maria Sendangsono
Sangat dianjurkan datang ke tempat ini saat kita mencari ketenangan batin. Karena tempatnya yang sejuk dan rindang serta suasana hening karena jauh dari jalan raya membuat kita lebih khusuk dalam berdoa dan mengintropeksi diri.

5.               Gua Maria Puhsarang Kediri
Gua maria Puhsarang terletak di kota Kediri, Jawa timur. Posisi gua maria ini berada di dataran tinggi. Tempatnya yang luas membuat kita tidak hanya terfokus pada gua marianya saja melainkan banyak sekali tempat-tempat yang dapat kita datangi di area gua maria ini. Diantaranya adalah gua maria itu sendiri, makam romo, gapura bergaya hindu, ruang gamelan, dan patung Kristus Raja. 
Patung Yesus di salibkan yang ada di Gua Maria Puhsarang
Gua maria di Puhsarang ini termasuk dalam gua maria yang sudah modern dan telah mengalami banyak renovasi. Tempat duduk pengunjung pun merupakan tempat duduk yang sudah permanen. Namun begitu, kesan desa yang asri masih dapat kita rasakan di Gua Maria Poh sarang ini.
Akses jalan menuju Gua Maria Puhsarang sangatlah mudah dan sudah dapat terjangkau dengan kendaraan pribadi maupun bis-bis besar pariwisata.
Banyak dari pengunjung yang datang dengan membawa keluarga besarnya dan bermalam di Gua Maria Puhsarang. Gua maria Pohsarang sudah dilengkapi dengan fasilitas wisma yang sangat memadahi. Banyak sekali  wisma yang ditawarkan diantaranya wisma serbaguna Emaus, Pondok Rosario Nazaret, wisma Bethehem, wisma hening St. Chatarina, dll. Wisma ini sudah dilengkapi dengan ruang serba guna yang biasa digunakan pengunjung untuk melakukan kegiatan ret-ret atau acara keagamaan lainnya.
Gapura masuk Gua Maria Puhsarang

Di Gua Maria Puhsarang sudah ada gereja dan kapel yang dapat digunakan sebagai tempat ibadah. Namun, letaknya agak jauh dari gua maria.
Selain gapura yang menggunakan gaya hindu adapula bangunan-bangunan yang menggunakan arsitektur bergaya barat dengan ciri-ciri berupa bangunan menara tinggi menjulang dengan pilar-pilar yang besar yang mampu menopang bangunan. Di dalam menara ini terdapat patung-patung orang suci yang berukuran besar.
Makam para romo pun tak luput dari daftar tempat  yang harus dikunjungi saat berada di Gua Maria Puhsarang. Makam para romo ini berada di dalam sebuah bangunan mirip benteng dengan dilindungi tembok batu yang tinggi.
Gua maria yang menjadi daya tarik utama berada di sebuah tebing batu yang sangat tinggi. Letak patungnya yang lebih tinggi juga membuat kita dapat melihat guanya dengan jelas.
Air sendang yang terdapat di gua ini berada di dalam sebuah gua dan dapat dikeluarkan dengan kran yang sudah dipasang pada setiap sumber sendang di gua tersebut.
Beberapa patung yang menggambarkan kisah Yesus.
Saya merekomendasikan pengunjung yang ingin merasakan berziarah di gua maria yang sekaligus dapat berziarah di makam para romo besar di daerah ini.

Berdasarkan ulasan yang saya buat, banyak hal yang dapat kita lakukan ketika kita sedang berziarah di Gua Maria. Kita dapat berdoa dengan lebih khusuk, bermeditasi untuk mengintropeksi diri, dan dapat merasakan keheningan sejati di gua maria. Selain itu pula kita dapat memanfaatkan lingkungan gua maria menjadi spot foto yang sangat menarik. 
Semoga ulasan saya mengenai 5 Gua Maria yang ada di Pulau Jawa dapat menjadi reverensi wisata religi yang wajib teman-teman kunjungi.